Cara Mengasah Kemampuan Otak Kanan Anak Lewat Mainan Anak Dari Kayu
Perkembangan otak kanan akan memberikan pengaruh yang luar biasa pada perkembangan dan tumbuh kembang kecerdasan anak. Sehingga, orang tua dan pengajar memang harus memiliki kemampuan dan kreativitas untuk mengasak otak kanan ini.
Sebenarnya, ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengasah kemampuan otak kanan anak. Misalnya dengan bermain music, bermain gambar dan juga melalui permainan edukasi. Permainan edukasi dapat dipilih dengan memberikan jenis permainan anak yang terbuat dari kayu dengan bahan yang berkualitas, aman untuk anak karena nontoxic dan juga sudah mendapatkan SNI.
Jenis Permainan Edukasi dari kayu
Ada banyak sekali jenis mainan anak dari kayu yang dapat dipilih, misalnya puzzle angka dan huruf, permainan menyusun bentuk dari balok kayu, mainan mencocokan warna dan bentuk serta beberapa jenis yang lainnya.
Puzzle huruf dan angka dapat digunakan untuk mengenalkan anak kepada huruf dan angka. Tujuan utamanya agar anak sudah terbiasa terhadap aneka angka dan huruf. Balok kayu dapat digunakan untuk melatih imajinasi anak. Balok kayu ini dapat disusun oleh anak menjadi satu bentuk tertentu, missalnya bentuk mobil, bentuk kereta, bentuk rumah atau bentuk lainnya yang hanya ada di dalam imajinasi anak.
Mencocokan bentuk dan angka adalah permainan dimana anak harus menyesuaikan satu potongan mainan kayu pada satu tempat sesuai dengan bentuk dan angkanya. Di sini anak diajari untuk mengenal angka dan bentuk melalui cara yang menyenangkan.
Untuk Mengasah Otak Kanan
Permainan edukasi anak dari kayu ini merupakan jenis permainan fisik di mana saat bermain anak diharuskan untuk memainkan jari dan tangannya. Selain itu, juga menuntut anak untuk bermain kreatif, misalnya dengan menyusun balok, atau pun membuat bentuk gemoteri dari susunan kayu yang ada. Tak hanya kreatif, sisi imajinasi anak juga turut mengambil peran dalam permainan ini. Anak akan menyertakan daya fantasi mereka, misalnya dalam membuat bentuk.
Inilah beberapahal yang dapat dilakukan dalam mengasak kemampuan otak kanan anak melalui mainan anak dari kayu, tentu saja dengan bahan yang berkualitas, non toxic, dan juga SNI.
